Saat menginjak remaja, Prisca mulai menerima takdirnya sebagai penjaga gerbang antara dunia nyata dan dimensi lain. Kemampuan spiritualnya makin kuat, tapi ancaman pun kian nyata. Dalam gelap dan cahaya, ia harus memilih: tetap hidup normal, atau menjalani takdir sebagai penyelamat jiwa-jiwa yang tersesat.